Penuh haru di Syawalan Muhammadiyah dan Aisyiyah Gresik. Ketua PDA Gresik Innik Hikmatin, M.Pd.I tak kuasa menahan air matanya menyaksikan penampilan pembuka halalbihalal berupa drumben yang memukau siang itu.
Tagar.co – Aula lantai 4 Gedung Dakwah Muhammadiyah Kabupaten Gresik bergemuruh oleh semangat silaturahmi, Ahad (27/4/2025) siang.
Di ujung Syawal ini, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gresik menggelar Halalbihalal yang mempertemukan keluarga besar para pimpinan Muhammadiyah, Aisyiyah, serta organisasi otonom (Ortom) se-Kabupaten Gresik.
Dentuman drum dari Kwartir Daerah Hizbul Wathan (HW) Gresik membuka rangkaian acara Syawalan siang itu. Irama dinamis segera memenuhi ruangan, membangkitkan suasana kebersamaan, lantas menghempaskan rasa kantuk yang hinggap.
Tak lama berselang, panggung kian hidup dengan kelincahan Queen Aurora Azzahra Larasati. Ialah seorang siswi berprestasi dari IPM Kids SD Muhammadiyah 1 Balongpanggang (SD Mutu Kagumi).
Dalam balutan busana Tari Remo, ia memukau hadirin dengan gerakan gemulai yang diiringi musik rancak khas Jawa Timur. Di balik penampilan memukau Queen, berdiri Liza Rahmawati, S.Pd., Kepala Sekolah SD Mutu yang turut hadir memberikan dukungan.
“Baru kemarin dilantik menjadi Ketua IPM Kids SD Mutu Kagumi,” ungkap Liza dengan bangga, menyebutkan sekolah yang terletak di perbatasan Gresik dengan Kabupaten Lamongan dan Mojokerto itu.
Mengharukan
Sorak tepuk tangan riuh menggema dari para hadirin yang hadir dengan seragam batik kebanggaan masing-masing organisasi. Suasana kehangatan dan kekeluargaan terasa begitu kental.
Ketua PDA Kabupaten Gresik, Innik Hikmatin, M.Pd.I, tak kuasa menahan haru menyaksikan penampilan pembuka tersebut. Air mata bahkan menetes di pipinya.
“Saya menangis sampai sepuluh menit ketika ada drumben. Rasanya hati ini terharu. Ketika langsung dibunyikan, spontan saya menangis,” ujarnya dengan suara bergetar.
Dalam sambutannya di podium, Innik Hikmatin kemudian memanjatkan doa tulus. Ia berharap agar generasi muda Muhammadiyah kelak mampu memberikan yang terbaik dan melanjutkan estafet kepemimpinan di Aisyiyah maupun Muhammadiyah.
Prestasi Aisyiyah
Dalam sambutannya, Innik menyampaikan rasa syukur atas berbagai program pengabdian masyarakat yang telah berhasil Aisyiyah Gresik wujudkan bersama Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG).
“Alhamdulillah kemarin Aisyiyah dengan UMG bekerja sama. Meraih juara V tingkat nasional dalam Gerakan Lumbung Pangan Aisyiyah. Prestasi itu buah dari sinergi, di mana ada unsur lain yang membersamai sehingga ada prestasi,” jelasnya.
Kabar gembira lainnya datang dari TK Aisyiyah PPI yang akan menerima Surat Keputusan (SK) sebagai sekolah unggulan dari Pimpinan Pusat Aisyiyah. Kata Innik, kabar bahagia itu ia himpun menurut informasi Ketua PWA Majelis PAUD Dasmen PWA Jatim Aida.
“Pemberitahuan secara resmi masih menunggu dari pusat. SK atau pemberitahuan yang tertulis masih diproses,” terangnya.
Innik juga mengumumkan keberangkatan 19 pendidik dan tenaga kependidikan TK Aisyiyah 36 PPI untuk mengikuti pelatihan sekolah unggulan di Yogyakarta pada 5-10 Mei 2025 mendatang.
“Ini doa kita bersama. Mudah-mudahan yang sudah kita harapkan untuk sekolah unggulan atau prestasi lainnya semata-mata untuk menggapai rida Allah SWT,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Innik menyampaikan selamat atas peletakan batu pertama pembangunan TPA oleh Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sidayu. Di mana, mendapat dukungan dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sidayu. Ia juga menyinggung peresmian Pondok Pesantren (Ponpes) Siti Walidah oleh Aisyiyah Gresik.
Kolaborasi Muhammadiyah Aisyiyah
Dengan nada penuh harap, Innik mengutarakan keinginannya agar pimpinan Muhammadiyah dapat lebih sering turun langsung ke bawah (Turba) bersama Aisyiyah. “Sebagaimana hari ini berkegiatan bersama, sehingga saya terharu. Kami selalu ingin bersama, ada pendampingan. Keberhasilan ibu jika ada bapak,” tuturnya.
Di akhir sambutannya, Innik memperkenalkan PCA Kedamean yang baru terbentuk dan menyampaikan apresiasinya. “Terima kasih telah berjuang, luar biasa!” serunya.
Ia kemudian menyerahkan hadiah berupa seragam batik Aisyiyah kepada Ketua PCA Kedamean Ika Nur Laili. Sekretaris PDA Gresik Ir. Siti Faizah turut mendampingi di atas panggung.
Innik menutup sambutannya dengan sebuah pantun yang mempererat tali silaturahmi:
Bunga mawar di taman indah,
Aisyiyah dan Muhammadiyah bersama jalin ukhuwah.
Mari bersilaturahmi dengan riang gembira,
Mohon maaf lahir batin semoga kita semua terjaga. (#)
Jurnalis Sayyidah Nuriyah Penyunting Mohammad Nurfatoni
