Voluntrip Kitabisa bekerja sama dengan Yayasan Gerakan Mengajak Sedekah berhasil menyulap Rusunawa Wonorejo menjadi pusat keceriaan bagi para lansia.
Tagar-co – Di tengah suasana yang penuh kehangatan dan kegembiraan, Voluntrip by Kitabisa bekerja sama dengan Yayasan Gerakan Mengajak Sedekah berhasil menyulap Rusunawa Wonorejo, Surabaya, menjadi pusat keceriaan bagi para lansia., Ahad (13/10/2024)
Acara bertajuk “Berkreasi Daur Ulang dan Bergembira bersama Oma Opa” tidak hanya menjadi wadah kreativitas, tetapi juga sebagai pengingat pentingnya menjaga lingkungan.
Baca juga: Voluntrip DKM dan Kitabisa Ajak para Oma dan Opa Berbahagia
Acara ini dimulai dengan nyanyian bersama yang melibatkan teman-teman tunanetra, menciptakan suasana kekeluargaan yang sangat dirasakan oleh semua yang hadir. Senyum mengembang di wajah para oma dan opa saat suara merdu mengisi ruangan, mengawali hari dengan semangat.
Kegiatan kemudian beralih ke sesi berkreasi dengan daur ulang. Dengan semangat, oma dan opa menyulap botol bekas menjadi pot cantik yang kemudian dihiasi dan digantung dengan tali tampar, menambahkan sentuhan hijau ke lingkungan rusun. Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang untuk berkreasi, namun juga menyampaikan pesan cinta lingkungan.
Setelah berkreasi, suasana keakraban makin terasa saat makan bersama. Menu sederhana tapi hangat, menjadi momen berharga yang menyatukan hati. Di penghujung acara, para oma dan opa menerima bantuan, dengan ungkapan terima kasih yang menyentuh. “Acara ini bagus dan menyenangkan, terima kasih banyak ya, Nak,” ucap salah satu oma, membuat para volunteer terharu.
Ala, Project Officer dari Voluntrip by Kitabisa dan Yayasan Gerakan Mengajak Sedekah, mengungkapkan kegembiraannya, “Voluntrip kali ini sukses besar, melebihi ekspektasi. Setiap bagian dari acara penuh dengan makna, memberikan kebahagiaan dan inspirasi untuk terus berbagi dan peduli.”
Acara ini menjadi bukti bahwa kebahagiaan sejati bisa ditemukan dalam kesederhanaan: berbagi momen, kreativitas, dan cinta kasih antar generasi.
Voluntrip di Rusunawa Wonorejo menunjukkan bagaimana kepedulian dapat menjembatani perbedaan usia, menyebarkan kehangatan dan senyum di penghujung hari. Acara ditutup pada pukul 17.00 dengan sesi dokumentasi, mengabadikan momen-momen kebahagiaan yang tak terlupakan. (#)
Jurnalis Sujarwa Penyunting Mohammad Nurfatoni
