Feature

Pulau Sapudi Sumenep Diguncang Gempa M 6,5: Sejumlah Rumah Alami Kerusakan

370
×

Pulau Sapudi Sumenep Diguncang Gempa M 6,5: Sejumlah Rumah Alami Kerusakan

Sebarkan artikel ini
Pulau Sapudi Sumenep diguncang gempa berkekuatan magnitudo 6,5, sejumlah rumah warga mengalami kerusakan. BMKG menyebut gempa terjadi Selasa (30/9/2025) pukul 23.49 WIB dengan pusat gempa 50 km Tenggara Sumenep
Salah satu rumah warga Pulau Sapudi di Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep mengalami kerusakan berat (Tagar.co/Yudi Ansori)

Pulau Sapudi Sumenep diguncang gempa berkekuatan magnitudo 6,5, sejumlah rumah warga mengalami kerusakan. BMKG menyebut gempa terjadi Selasa (30/9/2025) pukul 23.49 WIB dengan pusat gempa 50 km Tenggara Sumenep

Tagar.co – Gempa bumi berkekuatan M 6,5 mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep Jawa Timur pukul 23.49 WIB. Gempa mengakibatkan sejumlah rumah di Pulau Sapudi mengalami kerusakan. Pulau Sapudi merupakan salah satu pulau yang masuk wilayah Kabupaten Sumenep.

Data resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, telah terjadi gempa bumi dengan kekuatan: 6.5 SR, 50 km Tenggara Sumenep-Jatim. Waktu gempa: 30-Sep-25 23:49:43 WIB, Gempa ini tidak berpotensi Tsunami.

Salah satu warga yang tinggal di Pulau Sapudi, tepatnya di Desa Pancor Kecamatan Gayam, Yudi Ansori mengungkapkan guncangan gempa sangat besar dirasakan oleh warga yang tinggal di Pulau Sapudi.

“Tadi malam saya mendapatkan kabar beberapa rumah warga di Kecamatan Gayam mengalami kerusakan. Mulai dari rusak ringan hingga rusak berat. Ini foto dan videonya saya kirimkan Pak,” ujarnya kepada tagar.co, Rabu (1/10/2029) pagi.

Baca Juga:  BMKG Juanda Rilis Kecamatan di Jatim yang Masuki Musim Hujan Oktober 2025
Salah satu rumah warga Pulau Sapudi di Kecamatan Gayam Kabupaten Sumenep mengalami kerusakan (Tagar.co/Yudi Ansori)

Kecamatan Gayam dan Nonggunong Terdampak 

Dia menambahkan, baru saja mendapatkan data rumah yang mengalami kerusakan dari pihak Kecamatan Gayam yang berkoordinasi dengan Polsek dan Koramil Gayam. Dari laporan masing-masing desa terdata sebanyak 29 rumah warga  mengalami kerusakan.

“Kemudian ada tiga warga yang mengalami luka-luka. Korban luka telah mendapat penanganan di Puskesmas Gayam,” ujar staf pengajar SMA Negeri 1 Gayam ini.

“Untuk daerah Kecamatan Nonggunong Kabupaten Sumenep baru saja dapat info ada 16 rumah warga yang mengalami kerusakan,” tambah pria yang juga mengajar di SMA Muhammadiyah 4 Gayam ini. (#)

Jurnalis Sugiran.