Opini

HMPV, Virus Apa Lagi Itu?

441
×

HMPV, Virus Apa Lagi Itu?

Sebarkan artikel ini
HMPV

Saat ini virus Human Metapneumovirus (HMPV) tengah merebak di Cina. Apa dan bagaimana virus tersebut?

HMPV, Virus Apa Lagi Itu? Oleh dr. Mohamad Isa, Sp.P.

Tutup Banner untuk melanjutkan baca

Tagar.co – Setiap saat, umat manusia selalu berhadapan dengan yang baru. Baru dari yang belum ada, menjadi ada atau dari yang ada berubah bentuk dari sebelumnya. Ini lah yang disebut dengan perubahan. Ini sebagai konsekswensi kehidupan yang selalu berubah.

Demikian juga di dunia “pervirusan” (agent). Virus mahluk ciptaan Allah juga ikut berubah sebagai bentuk menjaga eksistensinya dengan cara berubah bentuk dan berubah tempat berkembang biaknya (resevoir) agar tetap survive (selamat).

Kali ini ada virus yang baru ditemukan yang dikenal HMPV (Human Metapnemovirus). Sebenarnya virus ini sudah ada sejak lama, namun karena baru ditemukan maka disebut virus baru.

Klasifikasi Virus

Berdasarkan Karakteristik Biologis
  • DNA Virus: Virus dengan materi genetik DNA (Contoh: Adenovirus, Herpesvirus, Poxvirus)
  • RNA Virus: Virus dengan materi genetik RNA (Contoh: Coronavirus, Influenza, HIV, HMPV).
  • Retrovirus: Virus RNA yang dapat mengubah diri menjadi DNA (Contoh: HIV)
Berdasarkan Host
  • “Virus Manusia”: HMPV, HPV, HIV, Influenza.
  • Virus Hewan: Rabies, Distemper
  • Virus Tanaman: Tobacco. Mosaic Virus (TMV)
Berdasarkan Struktur
  • Virus Beramplop: Virus dengan selubung lipid (Contoh: Influenza, HIV , HPMV)
  • Virus Tidak Beramplop: Virus tanpa selubung lipid. Contoh: Adenovirus, Rotavirus.
  • Virus Helikal: Virus dengan struktur heliks. Contoh: Tobacco Mosaic Virus)
  • Virus Ikosahedral: Virus dengan struktur ikosahedral. Contoh: Adenovirus.
Berdasarkan Penyakit
  • Virus Pernapasan: Influenza, SARS-CoV-2, HMPV
  • Virus Kulit: Herpesvirus, HPV
  • Virus Gastrointestinal: Rotavirus, Norovirus.
  • Virus Neurologis: Rabies, Enterovirus
Berdasarkan lain-lain
  • Virus Onkogenik: Virus yang dapat menyebabkan kanker. Contoh: HPV, EBV.
  • Virus Zoonotik: Virus yang dapat menular dari hewan ke manusia. Contoh: Rabies, Ebola.

Virus HMPV

Virus HMPV (Human Metapnemovirus) yang sedang menyebar di Cina. Dari kata pnemo artinya banyak berhubungan di saluran pernafasan.

Virus HMPV (Human Metapneumovirus) termasuk dalam golongan virus RNA, khususnya Famili Pneumoviridae. *Genus*: Metapneumovirus. *Spesies*: Human Metapneumovirus (HMPV)

Karakteristik
  • Virus RNA tunggal beruntai negatif
  • Ukuran virus: 150-200 nm
  • Memiliki dua jenis
    antigen: F (fusi)
    dan G (glikoprotein)
  • Masa inkubasi virus HMPV adalah sekitar 3-5 hari.

Gejala yang ditimbulksn seperti Influenza Like Illness (ILI), batuk, pilek, demam, sakit tenggorokan, sesak napas (pada kasus yang berat).

Penyakit yang Disebabkan oleh HMPV :

  • Bronkiolitis
  • Pneumonia
  • Infeksi pernapasan atas
  • Bronkitis
Cara Penyebaran
  • Droplet (percikan air liur saat batuk atau bersin)
  • Kontak langsung dengan pasien
  • Kontak tidak langsung melalui benda yang terkontaminasi.

Keadaaan yang berat bisa menyebabkan pnemonia yang bisa ke arah ARDS berat dan gagal napas.

Kelompok Risiko
  •  Anak-anak di bawah 5 tahun
  • Orang dewasa berusia 65 tahun ke atas
  • Penderita penyakit kronis (asma, diabetes, penyakit jantung)
  • Penderita sistem imun lemah.
Pengobatan
  • Istirahat yang cukup
  • Minum banyak cairan
  • Menggunakan obat batuk dan demam.
  • Oksigenasi jika diperlukan.
  • Antibiotik tidak efektif karena HMPV adalah virus.
Pencegahan
  • Mencuci tangan secara teratur
  • Menggunakan masker
  • Menghindari kerumunan
  • Menggunakan disinfektan
  • Vaksinasi tidak tersedia untuk HMPV

Adanya penemuan virus baru, membuat manusia untuk terus berpikir dan belajar, seperti cara penanggulangan HMPV dengan membuat vaksin berbasis mRNA (massenger RNA).

Sebagai penutup kita tidak boleh panik dan tidak boleh lengah. Tenang tapi waspada. Jaga lingkungan, emosi, kebugaran untuk tetap terjaga imunitas diri kita. Insyaallah sehat wal afiat. (#)

Banjarmasin, 6 Januari 2025

Penyunting Mohammad Nurfatoni 

Baca Juga:  Polemik Jaga RS dalam Pendidikan Profesi Dokter: Antara Kebutuhan Belajar dan Sikap Mental
Opini

Presiden Prabowo mengucapkan “ndasmu” tiga kali dalam orasi…