Kang Mak, film remake dari Thailand yang dikomandani Indro Warkop dan Andre Taulani mampu kocok perut penonton dengan leluconnya. Film ini berhasil meraih 4,3 juta penonton dengan pesan menyentuhnya.
Tagar.co – Film Kang Mak from Pee Mak yang dirilis 15 Agustus 2024 telah mencatat 4,3 juta penonton. Film yang merupakan remake (terjemahan) dari film Thailand berjudul Pee Mak yang rilis tahun 2013 ini diperankan Vino G Bastian dan istrinya, Marsha Timothy.
Film bergenre horor-komedi ini menyuguhkan kisah horor yang dibalut dengan kelucuan. Penonton dijamin tertawa melihat tingkah lucu aktor seperti Andre Taulani, Indro Warkop, Indra Jegel, Rigen, Tora Sudiro, Jirayut, Tarzan, dan Ananta Rispo.
Menggabungkan dua genre, film ini memiliki pesan mendalam terkait dengan cinta, komedi yang sangat menggelitik dan nilai kebersamaan dengan orang-orang yang kita sayangi.
Proyek pembuatan kisah horor dan komedi ini melibatkan penulis Alin Sudio dan sutradara Herwin Novianto di bawah produksi Falcon Pictures dengan produser bernama Frederica.
Meski diadaptasi dari film Pee Mak asal Thailand, film Kang Mak ini tetap menghadirkan kehidupan tradisional Indonesia dan humor-humor yang disesuaikan dengan selera humor orang Indonesia.
Hal inilah yang menjadi kekuatan dalam film ini. Kang Mak berhasil mengadaptasi yang disesuaikan dengan kultur dan karakter masyarakatnya. Maka, jadilah horor dan komedi ala Kang Mak yang renyah untuk ditonton.
Selain mengundang gelak tawa penonton lewat aksi maupun celoteh para tokoh, film Kang Mak ini juga menyuguhkan tontonan berupa kisah cinta yang tragis, mengharukan, namun penuh kebahagiaan.
Sepanjang alur film berlangsung, kita akan diajak untuk melihat kehidupan para pejuang yang jauh dari keluarga untuk berperang. Penonton diajak menyusuri kisah mistis yang terjadi dalam keluarga Kang Mak dan menikmati setiap komedi yang disuguhkan hingga akhir film.
Sinopsis Film
Film Kang Mak from Pee Mak menceritakan tentang seorang tentara muda bernama Kang Mak yang pulang dari medan perang bersama empat teman seperjuangannya. Makmur bertemu kembali dengan istrinya yang telah menjadi arwah gentayangan.
Dia belum tahu kalau sang istri telah tiada. Makmur begitu bahagia saat tahu istri dan anaknya di rumah. Empat kawan Makmur pun tersentuh melihat keharmonisan yang ditunjukkan.
Mereka belum tahu kalau Sari merupakan arwah gentayangan. Kematian Sari membuat satu kampung ketakutan. Hingga akhirnya empat kawan Makmur merasakan keanehan saat melihat Sari dan menyadari bahwa itu bukanlah manusia.
Suara Sari memanggil Kang Mak membuat warga satu kampung semakin ketakutan. Empat kawan Makmur mencoba menyadarkan Makmur bahwa istrinya sudah meninggal dan gentayang. Mereka terus berusaha memberitahu meskipun nyawa mereka terancam.
Hingga akhirnya keanehan semakin terasa dan mereka diminta Sari untuk tidak mengganggu rumah tangganya dengan Makmur. (#)
Jurnalis Ichwan Arif Penyunting Mohammad Nurfatoni
