Feature

Sosialisasi Layanan Koperasi di Blitar

83
×

Sosialisasi Layanan Koperasi di Blitar

Sebarkan artikel ini
Sosialisasi layanan koperasi di Pendapa Kantor Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Kamis (3/7/2025).
Sosialisasi layanan koperasi oleh BNI di Pendapa Kantor Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Kamis, 3/7/2025. (tagar.co/Agus Fawaid)

Tagar.co – Sosialisasi layanan koperasi di Pendapa Kantor Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Kamis (3/7/2025).

Sosialisasi disampaikan oleh pegawai Bank Negara Indonesia. Hadir 12 perwakilan Koperasi Desa Merah Putih dari 10 desa dan 2 kelurahan di wilayah Kecamatan Kanigoro.

Camat Kanigoro, Aan Ernawanto, SE., MM., dalam sambutannya menyampaikan pentingnya memanfaatkan momentum ini untuk kemajuan koperasi di desa masing-masing.

“Syukur alhamdulillah dan selamat datang kepada seluruh tamu undangan. Mari kita manfaatkan potensi yang ada di desa kita. Dana yang ada bisa digunakan untuk mengembangkan usaha. Selamat mengikuti acara ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Aan.

Tim dari BNI Blitar yang terdiri dari Dewi dan Sifaul memaparkan dua layanan utama untuk mendukung operasional koperasi, yaitu Taplus Bisnis Non Perorangan dan BNI Agen 46.

Dewi menyampaikan, Taplus Bisnis Non Perorangan adalah produk tabungan khusus untuk badan usaha seperti koperasi.

Dengan produk ini, KDMP bisa membuka rekening atas nama koperasi, bukan perorangan. Pengurus bisa diatur untuk mengakses rekening, baik satu orang dengan kartu ATM atau dua orang tanpa ATM.

Baca Juga:  Soto Ayam Hangatkan Pagi di ABA Kids Camp Ke-5

Tersedia juga layanan Internet Banking, token, dan BNI Direct untuk memantau dan mengelola transaksi secara digital.

Rekening ini memiliki limit transaksi hingga satu miliar rupiah, penarikan ATM maksimal 20 juta rupiah, setoran awal sebesar satu juta rupiah, dan biaya administrasi 10 ribu rupiah per bulan.

Di akhir bulan, saldo diusahakan tetap di atas satu juta rupiah. Setiap transaksi ke rekening bank lain dikenakan biaya 2.900 rupiah.

“Rekening ini fleksibel, bisa dicetak laporan 6 bulan terakhir, dan semua transaksi tercatat rapi. Sangat cocok untuk operasional koperasi desa,” jelas Dewi.

Sementara Sifaul menjelaskan, KDMP juga bisa menjadi BNI Agen46, yaitu perpanjangan tangan layanan BNI di tingkat desa.

Agen46 dapat melayani masyarakat untuk melakukan transaksi seperti pembayaran listrik, pembelian pulsa, penarikan bansos, dan lainnya, tanpa perlu pergi ke bank.

“Menjadi Agen46 tidak dikenai biaya pendaftaran. Cukup dengan komputer dan akses internet. Agen yang aktif akan mendapat reward dan bisa ikut gathering bersama BNI. Jika belum laku pun tidak ada denda,” ujar Sifaul.

Baca Juga:  Pengurus Kopdes Jatinom Susun AD/ART

Ia juga menambahkan bahwa formulir untuk pendaftaran tersebut sudah tersedia jika ada yang ingin langsung mendaftar.

Di akhir acara, Dewi menutup pertemuan dengan pantun yang mengundang senyum peserta.

”Mbak Asih ke pasar beli ketan, Terima kasih atas kesempatan yang diberikan, dan Salam Wonder BNI. Seluruh konsumsi dalam kegiatan ini disediakan oleh BNI,” ujarnya.

Sosialisi seperti ini juga dilaksanakan oleh BNI Blitar di 22 Kecamatan lainnya mulai 3 hingga 8 Juli 2025.

Kamis (3/7/2025)

  1. Wonodadi
  2. Ponggok
  3. Nglegok
  4. Sanankulon
  5. Garum
  6. Talun
  7. Kanigoro
  8. Gandusari
  9. Wonotirto

Jumat (4/7/2025)

  1. Kademangan
  2. Bakung
  3. Wlingi
  4. Doko
  5. Selopuro

Senin (7/7/2025)

  1. Wates
  2. Binanggun
  3. Kesamben
  4. Selorejo

Selasa (8/7/2025)

  1. Srengat
  2. Udanawu
  3. Sutojayan
  4. Panggungrejo

Melalui kegiatan ini, BNI berharap KDMP di seluruh Blitar dapat lebih mandiri dalam pengelolaan keuangan serta mendorong transformasi digital di tingkat desa. (#)

Jurnalis Agus Fawaid  Penyunting Sugeng Purwanto