Segala kegiatan yang dilakukan dengan niat karena Allah akan bernilai ibadah. Dunia ini jika dilakukan karena Allah, maka akan bernilai ibadah
Tagar.co – Setiap fase kehidupan harus diisi ibadah dan berbuat baik disampaikan dalam khutbah salat Jumat di Masjid At-Taqwa Hasan Jatinom di Dusun Jatinom, Desa Jatinom, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Jumat (4/4/2025).
Dalam khutbahnya, pegawai Kemenag Kota Blitar Ustadz Kholid mengawali dengan mengucapkan syukur kepada Allah Swt atas nikmat iman dan takwa yang diberikan kepada seluruh umat-Nya.
“Semoga kita semakin bertakwa dan semakin bersyukur dengan nikmat yang selalu diberikan oleh Allah Swt kepada kita semuanya,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan kehidupan manusia tidak terlepas dari ibadah. Setiap fase kehidupan, termasuk setelah bulan Ramadan adalah saat yang tepat untuk terus beribadah dan berbuat baik.
“Setelah ibadah puasa Ramadan, kita bersiap untuk puasa Syawal dan setelah itu masih ada ibadah lainnya di bulan-bulan berikutnya,” tambahnya.
Menurutnya, segala kegiatan yang dilakukan dengan niat karena Allah akan bernilai ibadah. “Dunia ini jika dilakukan karena Allah, maka akan bernilai ibadah,” ungkapnya.
Dia juga menekankan waktu-waktu yang ada adalah kesempatan untuk mencari pahala bagi orang-orang yang beriman. “Seorang Muslim yang menghadapi cobaan dengan sabar, maka dia akan memperoleh kebaikan. Itulah yang terbaik bagi seorang Muslim,” lanjutnya.
Dalam khutbahnya, dia mengingatkan agar umat selalu mengikuti ajaran Allah dan Rasul-Nya dengan penuh keyakinan, karena aturan Allah bukanlah untuk membatasi, tetapi untuk kebaikan umat-Nya.
Menutup khutbah, dia mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan akhirat sebagai tujuan utama dalam hidup. “Jadilah orang yang memikirkan akhirat, bukan hanya dunia,” katanya.
Dia berharap, meskipun bulan Ramadan telah berakhir, ibadah yang dilakukan tetap berlanjut dengan lebih baik dan lancar.
Kegiatan Salat Jumat yang diadakan di Masjid At-Taqwa Hasan Jatinom ini tidak hanya sekadar kegiatan rutin, tetapi juga sebagai sarana mempererat ukhuwah Islamiyah dan memperdalam pemahaman agama di kalangan umat Islam di daerah tersebut. (#)
Jurnalis Agus Fawaid. Penyunting Ichwan Arif.
