Panduan

Alasan Warga Global Menggunakan Media Sosial, Data Terbaru Tahun 2025

510
×

Alasan Warga Global Menggunakan Media Sosial, Data Terbaru Tahun 2025

Sebarkan artikel ini
Ilutrasi AI

Laporan terbaru mengungkap alasan utama warga dunia menggunakan media sosial di 2025. Dari menjaga hubungan, mencari hiburan, hingga belanja, inilah tren yang mendominasi platform digital tahun ini!

Tagar.co – Sebuah laporan terbaru dari We Are Social dan Meltwater yang dirilis pada 5 Februaru 2025 mengungkapkan alasan utama mengapa pengguna internet berusia 16 tahun ke atas menggunakan media sosial.

Data yang diambil dari kuartal ketiga tahun 2024 menunjukkan bahwa lebih dari setengah pengguna (50,8 persen) menggunakan media sosial untuk tetap terhubung dengan keluarga dan teman.

Baca juga: Mengapa Orang Menggunakan Internet? Ini Rata-Rata Waktu Online Penduduk Dunia

Selain itu, mengisi waktu luang menjadi alasan utama kedua, dengan 39,0 persen pengguna mengandalkan media sosial untuk hiburan di waktu senggang mereka. Membaca berita juga merupakan motivasi utama, dengan 34,5 persen pengguna menggunakan platform ini untuk mengakses berita dan informasi terbaru.

Alasan lainnya termasuk mencari konten seperti artikel dan video (30,5 persen), mengikuti tren yang sedang dibicarakan (29,2 persen), serta mencari produk untuk dibeli (27,3 persen). Sementara itu, sekitar 27,2 persen pengguna menggunakan media sosial untuk menemukan inspirasi dalam berbagai aktivitas dan pembelian.

Baca Juga:  Gaya Hidup Digital: Alasan dan Durasi Penggunaan Internet di Indonesia 2025
Alasan utama warga dunia menggunakan media sosial

Tren lain yang menarik adalah meningkatnya peran media sosial dalam olahraga dan hiburan. Sebanyak 23,6 persen pengguna mengikuti atau menonton olahraga melalui platform ini, sementara 23,4 persen menonton siaran langsung (live streams). Sementara itu, 22,5 persen pengguna menggunakannya untuk melihat konten dari merek favorit mereka.

Selain hiburan dan informasi, media sosial juga memainkan peran penting dalam jaringan profesional dan interaksi sosial. Sebanyak 22,1 persen pengguna menggunakan media sosial untuk membuat kontak baru dan melakukan riset atau jaringan kerja. Diskusi dan berbagi opini juga menjadi faktor signifikan dengan persentase 21,9 persen.

Adapun tren mengikuti selebritas dan influencer masih cukup populer dengan 19,7 persen pengguna tertarik untuk mengetahui kehidupan dan konten dari tokoh terkenal. Fenomena Fear of Missing Out (FOMO) juga masih memengaruhi pengguna media sosial, dengan 19,5 persen orang takut ketinggalan informasi atau tren yang sedang berlangsung.

Laporan ini menunjukkan bahwa media sosial tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga menjadi pusat informasi, hiburan, dan belanja bagi pengguna global di tahun 2025. (#)

Baca Juga:  DeepSeek atau ChatGPT? Perebutan Tahta AI Dimulai!

Penyunting Mohammad Nurfatoni