Sejarah

Agama W.R. Soepratman Sempat Diperselisihkan, Ternyata Dia Muslim

×

Agama W.R. Soepratman Sempat Diperselisihkan, Ternyata Dia Muslim

Sebarkan artikel ini
W.R. Soepratman (Foto antaranews.com)

Agama W.R. Soepratman sudah jelas tak perlu dipertentangkan lagi. Sebab dia seorang Muslim, seperti diungkapkan keluarganya.

Tagar.co – Sampai Ahad 10 November 2024, laman wikipedia.org masih memasukan Wage Rudolf (W.R.) Soepratman ke dalam Pahlawan Nasional yang agamanya dipersengketakan.

Bila kita buka tautan berjudul Daftar Pahlawan Nasional Indonesia yang Beragama Islam, ada subjudul Dipertentangkan. Di situ nama WR Supratman berada bersama Untung Suropati.
Artinya dua agama Pahlawan Nasional itu masih diperselisihkan antara Islam denan agama lain. Bila W.R. Soepratman diperselisihkan dengan agama Kristen, maka Untung Suropati diperselisihkan dengan agama Hindu.

Di laman enbeindonesia.com yang terbit 10 November 2021, nama Pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya itu masuk kategori 9 Pahlawan Nasional yang beragama Katolik.

Pelurusan Keluarga

Pada 14 Agustus 2024 pihak keluarga W.R. Supratman meluruskan sejarah dan biografi W.R. Soepratman. Perwakilan pihak keluarga, Indra Hutabarat, mengatakan banyak simpang siur mengenai sejarah dan biografi dari W.R. Soepratman. Salah satunya soal agamanya.

Indra mengungkapkan W.R. Soepratman merupakan seorang Muslim. Dia meninggal pada 17 Agustus 1938 dan dimakamkan secara Islam.

Baca berita terkait: Pahlawan Nasional: 7,77 Persen Wanita, Ada Bu Tien Soeharto

“Status agama beliau W.R. Soepratman itu Muslim hingga meninggalnya dan dikuburkan secara Muslim, karena Ibu Roekiyem pada saat itu turut hadir dan memakamkan adiknya,” jelasnya, dikutip dari detik.com.

Baca Juga:  Orang Cina di Majapahit dan Asal-usul Wali Sanga

Indra merupakan keluarga W.R. Soepratman dari garis keturunan Ngadini Soepratini. Ngadini adalah kakak kelima W.R. Soepratman.

Selain soal agama Indra juga mengungkapkan bahwa tanggal lahir W.R. Soepratman yang benar adalah 9 Maret 1903, bukan 19 Maret 1903.

Selain soal tanggal, tempat lahir W.R. Supratman juga diluruskan. Indra menuturkan W.R. Soepratman lahir di Jatinegara, Jakarta, bukan di Purworejo, Jawa Tengah. Kakak pertama W.R. Soepratman bernama Roekiyem Soepratijah, yang menjadi saksi dan melihat langsung saat adiknya lahir.

“Kami dari pihak keluarga menyampaikan kalau sudah final, tanggal lahir, tempat lahir, dan tanggal meninggal, bahkan statusnya. Mungkin ke depan tidak ada lagi yang menuliskan selain dari apa yang diberikan kesaksian oleh kakak tertuanya,” kata Indra.

Sementara itu data yang dihimpun oleh wikipedia.org, Pahlawan Nasional yang beragama Islam ada 141 (belum termasuk Untung Suropati dan W.R. Soepratman serta Ernest Dauwes Dekker yang dimasukkan kategori Pahlawan Nasional yang Pindah Agama [ke Islam]).

Sedangkan yang beragam Kristen/Katolik 34; Hindu 6, Budha 1, dan Kepercayaan 3. (#)

Mohammad Nurfatoni, dari berbagai sumber