Tagar.co

Home » Menerka Makna Kemeja Biru Tua Anies Baswedan
Di berbagai kemunculannya di ruang publik, terutama belakangan ini, Anies Baswedan sering terlihat mengenakan kemeja berwarna biru tua alias navy. Apakah kebetulan atau ada makna di balik warna itu?  

Menerka Makna Kemeja Biru Tua Anies Baswedan

Di berbagai kemunculannya di ruang publik, terutama belakangan ini, Anies Baswedan sering terlihat mengenakan kemeja berwarna biru tua alias navy. Apakah kebetulan atau ada makna di balik warna itu?  
Anies Baswedan dalam video berjudul Catatan Anies Baswedan Pascapilpres dan Pendaftaran Pilkada, 30 Agustus 2024 (tangkapan layar YouTube)

Di berbagai kemunculannya di ruang publik, terutama belakangan ini, Anies Baswedan sering terlihat mengenakan kemeja berwarna biru tua alias navy. Apakah kebetulan atau ada makna di balik pemakaian warna itu?  

Tagar.co – Di berbagai kesempatan di ruang publik belakangan ini, Anies Baswedan tampak selalu mengenakan kemeja berwarna biru tua alias navy.

Misalnya dalam kemunculannya, Rabu (28/9/2024) pukul 08.04 WIB. Ketika itu ia bersama dua anggota timnya keluar dari rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan dengan mobil Toyota Kijang Innova Zenix berwarna hitam bernomor polisi H 1805 C . Anies duduk di bangku tengah, bersama satu orang lainnya. 

Pada Jumat (30/8/2024) dini hari, Gubernur DKI Jakarta 2017-2020 itu juga memkai baju dengan warna sama. Saat itu dia memberi keterangan singkat usai namanya ramai diisukan hendak diusung PDI Perjuangan di Pilgub Jawa Barat, namun akhirnya gagal karena dia tak bersedia. 

Baca juga: Soal Partai yang Tersandera Kekuasaan, Anies Blak-blakan di Mata Najwa

Di hari yang sama pada siang sebelum salat Jumat, Anies juga memakai baju berwarna biru tua. Kepada wartawan yang mewawancarai di halaman rumahnya, Anies menyampaikan bahwa kegagalannya maju di Pilikada 2024 adalah bagian dari perjalanan spiritual.

Lalu di petang hari Anies muncul lagi dalam video yang diunggah di media sosial seperti di akun X @aniesbaswedan. Setali tiga uang, Anies juga memakai kemeja navy saat menyampaikan pidato berjudul Catatan Anies Baswedan Pascapilpres dan Pendaftaran Pilkada, 30 Agustus 2024.

Ketika diwawancarai Najwa Shihab di Studio Narasi, Ahad (1/9/2024), dalam video berjudul [Eksklusif] Anies Baswedan dan Drama Pilkada Anies juga tampak memakai kemeja warna biru tua. 

Hanya ada perbedaan pada baju yang dipakai kali ini. Bila sebelumnya baju biru tuanya dilengkapi dengan kancing baju warna putih, di Mata Najwa itu, kancing baju Anies berwarna senada dengan bajunya, biru tua. Artinya, kemeja warna biru tua yang dipakai Anies tidak tunggal, melainkan ada beberapa. 

Tom Lembong dengan kaos polo berwarna biru tua yang dipamerkan di akun X @tomlembong, Senin (2/9/2024)

Unggahan Tom Lembong

Lalu muncul pertanyaan, apa hal itu kebetulan, ataukah disengaja? Kalau disengaja apa maknanya?

Jawaban atas pertanyaan itu mulai terang saat pada Senin (2/9/2024), Tom Lembong, sahabat Anies, mengunggah foto di akun X @tomlembong. Di foto tersebut Tom Lembong mengunggah dua foto dengan memakai kaos yang berbeda warna. Yang satu berwarna abu-abu dan satunya berwarna biru tua, seperti warna kemeja yang dikenakan Anies Baswedan.

Baca juga: Gagal Dicalonkan PDIP di Jabar, Kejutan Terakhir Anies Baswedan

Maksud unggahan foto itu menjadi semakin dari teks yang menyertainya. “Oligarki Blue atau Resistance Blue? Rasanya pilihannya jelas yah… Selamat hari Senin.” Tom Lembong juga menyertakan kalimat dalam bahasa Inggris, “Oligarchy Blue or Resistance Blue? I think the choice is clear… Happy Monday everyone …”

  • Kejutan Anies Baswedan sedang ditunggu publik di injury time pendaftaran calon kepala daerah. Setelah gagal maju bersama PDI Perjuangan, publik masih berharap ada partai politik lain yang membuat kajutan dengan mengusungnya.
  • Anies Baswedan yang diharapkan bisa maju di Pilkada 2024, ternyata gagal didaftarkan hingga di injury time, Kamis (29/8/2024) malam. PDIP yang semula akan mencalonkannya di Jakarta dan Jawa Barat, ternyata gagal terealisasi.
  • Pilkada 2024 akan berlangsung tanpa Anies Baswedan. Dia gagal mendapat tiket untuk maju di Jakarta. Tapi Anies Baswedan merasakan ini sebagai pemberian terbaik dari Allah Swt.
  • Pidato lengkap Anis Baswedan diunggah di X dan IG @aniesbaswedan. Dia bicara tentang Langkah-langkahnya usai gagal maju di Pilkada 2024. Salah satunya adalah mendirikan parpol.
  • Soal partai politik yang tersandera kekuasaan yang disampaikan oleh Anies Baswedan ramai diperbincangkan. Di Mata Najwa, Anies menjelaskan secara blak-blakan apa maksud pernyataannya itu.

Jawaban Grok

Untuk memperjelas isyarat yang diberikan Tom Lembong tentang baju berwarna biru yang dia dan Anies pakai, saya bertanya pada Grok, asisten AI di platform X, “Anies Baswedan belakangan ini sering terlihat mengenakan baju warna biru tua.” 

Baca juga: Partai Anies Baswedan Menurut Grok, Asisten AI di Platform X

Mesin pintar itupun, dalam waktu 5 detik langsung memberi jawaban: Ada beberapa alasan yang mungkin menjelaskan hal ini berdasarkan informasi yang beredar di X dan berbagai sumber lainnya:

  1. Simbol Melawan atau “Blue Resistance”: Beberapa pengguna X menyebutkan bahwa pemilihan warna biru tua oleh Anies bisa dianggap sebagai simbol perlawanan atau resistensi terhadap oligarki atau kekuasaan yang mapan. Ini bisa menjadi cara Anies untuk menunjukkan sikapnya yang berbeda atau oposisi terhadap status quo.
  2. Konsistensi dan Identitas: Anies sendiri menyatakan bahwa dia sudah lama mengenakan warna biru navy, bahkan sejak masa tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ini bisa menjadi bagian dari identitas visualnya yang konsisten, yang memudahkan pengikut dan pendukungnya untuk mengenali dan mengasosiasikan dirinya dengan warna tersebut.
  3. Strategi Kampanye: Dalam konteks politik, pemilihan warna bisa sangat strategis. Warna biru tua mungkin dipilih karena dianggap netral dan memberikan kesan tenang, tegas, dan dapat dipercaya, yang bisa menjadi aset dalam kampanye politik.
  4. Pertimbangan Seragam Kampanye: Ada juga spekulasi bahwa pemilihan warna ini bisa menjadi pertimbangan untuk seragam kampanye, terutama setelah melihat kompetitor politiknya seperti Ganjar Pranowo yang sudah memiliki seragam kampanye. Ini bisa menjadi bagian dari branding politik Anies untuk membedakan dirinya.
  5. Budaya dan Tradisi: Meskipun tidak secara langsung disebutkan dalam konteks Anies, dalam budaya Indonesia, warna biru sering dikaitkan dengan kebijaksanaan, kedamaian, dan kepercayaan. Mungkin ini juga menjadi salah satu alasan pemilihan warna tersebut untuk menyampaikan pesan tertentu kepada publik.

Baca juga: Pidato Lengkap Anies Baswedan yang Berencana Mendirikan Parpol

Dari berbagai informasi yang ada, tidak ada satu alasan yang definitif, tetapi kombinasi dari faktor-faktor di atas bisa menjelaskan mengapa Anies Baswedan belakangan sering mengenakan baju warna biru tua. Ini bisa dilihat sebagai campuran dari strategi politik, identitas pribadi, dan mungkin juga sebagai simbol perlawanan terhadap sistem yang ingin dia ubah. 

Lalu kalau warna biru muda apa maknanya? “Oligarch Blue,” kata netizen, he-he-he .. (#)

Mohammad Nurfatoni, dari berbagai sumber

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *